Halo..halo..halo…jumpa lagi pada hari Rabu, 23 Desember 2015 bersama saya Virmansyah, Blogger Indonesia. :p
Kali ini saya ingin share tentang dunia blog. Tapi…bukan blog seperti www.virmansyah.info ini, melainkan Video Blog atau yang lebih akrab disapa “Vlog“.
image via http://riveronline.co.uk/ |
By the way…sudah kah kalian tau soal Video-Blogging (Vlogging)?
Menurut Pakde Wikipedia, Vlogging itu adalah bentuk kegiatan blogging yang menggunakan video sebagai media utamanya. Jadi, bukan hanya teks atau audio saja. Untuk lebih detailnya mengenai Vlog, baca sendiri ya di Pakde Wikipedia soal Video blogging.
Sekarang ini Vlogging masih mengandalkan layanan YouTube sebagai media penayangnya. YouTube sendiri sejatinya memang gratis dan banyak diakses oleh semua orang, sehingga Vlogger lebih mudah mendistribusikan video blogging-nya.
Vlogger-vlogger di Indonesia pun sekarang banyak banget, seperti Erix Soekamti (DOES), Raditya Dika (Diary Komedian), Bayu SKAK, dan masih banyak lagi kawan-kawan.
Untuk melakukan Video-Blogging menurut saya lebih membutuhkan persiapan khusus jika dibanding ngeblog melalui blog seperti di www.virmansyah.info ini.
Nah, apa saja persiapannya… mari dibahasa bersama-sama kawan…
#1 “Niat”
Persiapan pertama adalah NIAT. Tanpa niat yang benar, kegiatan Vlogging nggak bakal bisa bertahan lama. Bahkan bikin satu Vlog saja bisa gagal, jika tak ada niat.
#2 “Tema”
Kalau sering lihat Vlog-Vlog yang bertebaran di YouTube, pasti kamu akan melihat berbagai Vlogger punya ciri khas masing-masing pada videonya. Nah, sebelum membuat Vlog tentukan dulu tema apa yang akan kamu usung di Vlog kamu nanti. Apakah ingin membuat Vlog tentang catatan harian kamu, atau ingin tema komedi, tema musik, atau yang lainnya.
image via http://amelialiana.com/ |
Tips memilih tema Vlog yang paling mudah adalah cari yang sesuai dengan hobi mu. Misalnya kamu hobi bermusik, bikin saja Vlog soal musik. Di sini nanti kamu bisa ngulik soal musik.
Dengan tema yang jelas maka Vlog kamu akan punya ciri di mata pemirsa dan kamu sendiri juga bisa fokus untuk menggarapan Vlogging.
#3 “Kamera”
Senjata utama dari Vlogging adalah kamera. Nggak usah pilih kamera yang bagus-bagus. Sesuaikan saja sama kebutuhan dan budget yang kamu miliki. Kalau nggak kuat beli kamera DSLR, ya beli Kamera Pocket saja. Toh kamera ini juga bisa menghasilkan video yang bagus.
Kalau pun nggak punya budget beli kamera, ya pakai saja ponsel kamu.
Yang penting kamera yang akan digunakan sudah memenuhi standart kualitas video HD.
#4 “Manajemen Waktu”
Bukan saja materi yang harus dipersiapkan untuk membuat Vlog. Tapi dari sisi manajemen waktu juga perlu. Ini penting supaya kamu punya target dan work flow yang jelas.
Jangan sampai karena lagi demam vlog, kamu lupa makan, mandi, dan tidur.
Manajemen waktu sangat membantu kamu menemukan ritme kapan harus melakukan Vlogging kapan harus istirahat, termasuk kapan harus upload video. Terlebih jika kamu membuat Vlog tema “Diary“, manajemen waktu is number one.
#5 “Kameramen & Editor”
Sebelum video masuk ke YouTube, pastinya harus kamu filter dan edit dulu. Nah, di sini siapa yang akan melakukan? Kalau kamu punya skill editing video sih nggak masalah, berarti kamu yang lakukan editing juga. Tapi kalau nggak punya ketrampilan untuk itu?
Otomatis kamu harus minta bantuan teman. Karena vlogging yang kamu buat sifatnya jangka panjang, maka kamu perlu membuat tim, jika kamu nggak melakukannya secara “Single Fighter” lho ya…
#6 “Materi”
Sebenernya ini opsional. Karena tergantung dari tema #Vlog kamu. Kalau teman Vlog kamu berupa #Diary maka tidak perlu materi. Tapi kalau temanya komedi atau short film, maka perlu materi.
Dalam membuat materi tidak perlu dibuat secara detail, karena jika Vlog yang dibuat memang merupakan bagian dari hobi, maka cukup buat garis besarnya aja. Karena nanti materi yang sebenarnya bisa diimprovisasi sendiri.
Oke kawan saya rasa itu persiapan yang paling penting sebelum memutuskan untuk membuat Vlog.
Dengan persiapan dan perencanaan yang matang maka #Vlogging kamu juga akan maksimal.
Kalau kamu sudah punya Vlog, tulis di komentar URL Vlog kamu. Oke terima kasih, sekali lagi ini tips tidak 100% benar, ini hanya berdasarkan opini saya pribadi. Selebihnya bisa disesuai dengan situasi dan kondisi kawan-kawan.
Baru punya modal niat doang. Tema juga belum nemu, secara meskipun perempuan saya nyerah kalau soal biuti, biutian.
Saya biasanya rekam pake kamera hape langsung upload gitu aja.. Pengen belajar editing video sama siapa ya
belum berani main vlog. sayang sama kuotanya hehe… tfs ya.
Boleh dicoba nih menjajal kemampuan menjadi Vlog, tinggal benerin mikrofon hape dulu nih suka "ngrebek" kalo dipake ngerekam video gitu. Atau suara di videonya ditimpah sama musik aja gitu biar lebih kece, bro? Kasih saran dong. 🙂
Salam kenal, bung.
http://penjajakata.com/
Ngeblog biasa aja suka lupa waktu apalagi nge-vlog… mau jadi apa saya. haha
infonya bermanfaat banget kang. thank you
hehe, ayo mbak bikin Vlog, nanti aku subcribe deh 😀
wah kalau langsung upload gitu, recordnya harus bersih ya.. (nggak ada yang salah) soalnya kalau ada yang salah, ya mesti diedit dulu 😀
haha, sama mas…aku juga gitu, selain faktor utama belum PD sih 😀
kalau soal microfon, tipsnya pakai saja "Rode Videomicro".
haha ya sapa tau kang, kan kalau vlog itu ada audio visual malah bisa lebih semangat 😀
Wah, menarik. Jadi, dirimu kapan mulai kak?
mkasih mas, hehe saya juga lagi berencana membuat vlogger diary motor hehe , tapi urung sempet , tapi untuk insightnya terima kasih ..
regards
sutopo
heheh, aku sih belum ada rencana mas 😀 masih fokus blogging aja dulu..
wah asik nih, aku malah belum ada rencana sama sekali mas buat Vlogging 😀
cek , Utuh Takurihing 🙂
btw saya kemarin habis beli tripod mas..buat bikin video blog haha 🙂 tapi belum ada ide mau bikin apaan..
wah keren 😀 ayo ndang di bikin mas, nanti kalau udah launch aku jadi subcribernya deh 😀 haha
kira-kira ada usulan pake kamera apa ya om?
niat udah ada, tinggal bingung mau tema apa 😀
Nggak usah bingung soal kamera. Pakai saja kamera yang ada, kalau nggak punya kamera ya beli kamera digital biasa sudah cukup. Yang penting isi vlog nya. Kamera bagus tapi isi vlog nya nggak berbobot, ya percuma.
dimaksimalkan yang dipunya dulu aja 🙂
Kalo ada budget saya sarankan beli cannon g7x, hehehe
Mas kalo isi konten videonya hasil editing gimana? jadi bukan video sendiri. Misalkan video adegan film tapi di dubbing pake bahasa yg lucu. kalo seperti itu bakal menarik ga ya?
Menarik sih menarik, tapi resikonya gede. Situ harus ijin dulu sama pembuat filmnya kalau mau di edit (dubbing). Saran aku jangan kayak gitu, cari yang lainnya, yang benar2 hasil kreativitas loe…