Beras adalah salah satu makanan pokok terbesar di Indonesia. Dari data yang dikeluarkan oleh Kemenpan, konsumsi beras di Indonesia mencapai 28 juta ton per tahun. Ini artinya kebutuhan beras memang cukup banyak, bahkan Indonesia sendiri pun kadang harus import dikarenakan kebutuhan beras lokal tidak mencukupi.
Di Indonesia sendiri jenis beras beranekaragam, seperti beras rojo lele, pandan wangi, IR 64, dan lain-lain. Masing-masing beras memiliki karakteristik dan kualitas yang berbeda.
Berdasarkan cara penanamannya, beras ada dua macam yakni beras organik dan non organik. Yang umum dikonsumsi masyarakat Indonesia adalah beras non organik.
Sesuai dengan namanya, beras organik bebas dari yang namanya bahan kimia. Biasanya unsur kimia ini berasal dari pestisida atau pupuk yang digunakan. Nah, beras organik ini tidak memakai bahan pestisida kimia dalam masa penanamannya.
Sehingga hasil yang didapatkan pun akan semakin baik, tak heran jika manfaat beras organik ini sangat banyak dibanding beras non organik.
Lalu apa saja manfaat beras organik ini?
Nah, manfaat dari beras organik ini berbeda-beda tergantung dari jenisnya. Iya, beras organik ada beberapa jenis yang dibedakan berdasarkan warna. Dan berikut ini manfaat beras organik yang dibedakan berdasarkan warna.
Beras Organik Warna Putih
Beras organik warna putih adalah yang paling banyak dikonsumsi. Beras ini berbeda dengan beras non organik yang warnanya putih ya. Karena beras organik warna putih kualitasnya jauh lebih bagus, rasanya lebih pulen dan wangi jika dibandingkan beras non organik warna putih. Beras organik ini memiliki nutrisi dan mineral yang sangat tinggi.
Beras Organik Warna Hitam
Pernah konsumsi beras organik warna hitam? Jika pernah, selamat, Anda telah mendapatkan asupan gizi yang cukup banyak. Pigmen warna hitam yang ada di beras organik ternyata sangat banyak khasiatnya, yakni :
- Mampu meningkatkan daya tahan tubuh (metabolisme)
- Dapat menurunkan kadar gula darah. Cocok untuk Anda penderita diabetes.
- Sebagai Antiaging, sehingga mampu memperlambat penuaan.
- Menjauhkan dari penyakit kanker.
- Sebagai antioksidan.
- Jika Anda penderita darah tinggi, beras organik warna hitam dapat menurunkan tekanan darah.
- Cocok untuk diet karena mampu menurunkan kolesterol.
Beras Organik Warna Merah
Untuk beras organik yang satu ini saya pernah mencobanya. Rasanya memang enak beda dengan beras biasa. Kalaupun hanya dimakan tanpa sayur dan lauk, rasanya juga enak dan wangi. Dan ternyata dibalik warna merahnya menyimpan berbagai manfaatnya, diantaranya :
- Dapat menurunkan kolesterol dalam darah, sehingga sangat baik untuk program diet.
- Menyehatkan organ vital manusia yaitu Jantung dan pembuluh darah.
- Memiliki kandungan vitamin B1 yang sangat tinggi.
- Kandungan fiber asam lemak sangat tinggi, sehingga mampu mencegah sembelit. Jadi BAB Anda akan lancar.
- Meningkatkan perkembangan otak. Sangat cocok dikonsumsi untuk anak yang sedang masa pertumbuhan.
Beras Organik Warna Cokelat
Kenapa warnanya cokelat? Karena beras organik warna cokelat ini merupakan beras yang mengalami proses setengah penggilingan atau bahkan ada yang tidak digiling. Sehingga kulit ari terluarnya bisa dikonsumsi, karena memiliki kandungan nutrisi yang tinggi seperti vitamin B1, B3 dan zat besi.
Nah, itulah beberapa jenis dan manfaat beras organik yang perlu Anda ketahui. Tak ada salahnya jika mulai sekarang ini kita mencoba dan beralih ke beras organik yang lebih sehat dan aman untuk kesehatan.
Sekarang ini pun sudah banyak yang jual beras organik. Bahkan jika Anda malas mencari ke pasar, tinggal browsing di internet saja sudah banyak yang jual. 😀
Ayo makan makanan yang sehat tidak hanya sekedar mengeyangkan.