Blogger Bisa Jadi Jembatan Marketing di MEA 2015

Sebentar lagi, kita warga bumi se-ASEAN akan menghadapi sebuah transaksi bisnis dengan skala internasional yang menganut sistem pasar bebas. Ini artinya akan ada sebuah transaksi besar-besaran yang secara bebas bisa diperoleh di kawasan Asia Tenggara.

Ya, Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015 akan segera hadir di akhir tahun ini. Dengan adanya pasar tunggal ini sebuah negara dapat menjual barang dan jasanya dengan mudah ke berbagai negara-negara di kawasan ASEAN. Apa dampaknya? Tentu persaingan akan semakin meningkat dan dengan adanya pasar bebas ini diharapkan mampu meningkatkan daya saing ASEAN, syukur-syukur bisa menyaingi China dan India.

Tentu untuk menghadapi MEA 2015 ini masyarakat Indonesia khusus pelaku usaha menengah ke bawah perlu perhatian khusus dan persiapan yang matang.

Masih ada beberapa bulan untuk mempersiapkan semua, agar Indonesia mampu memenangkan persaingan pasar di kawasan ASEAN ini nanti. Tapi tunggu dulu, dampak dari MEA 2015 ini tidak hanya bagi sektor perdagangan saja, namun juga sangat berpengaruh bagi sektor pekerja di Indonesia.

Ya, tenaga-tenaga kerja profesional di Indonesia nanti juga akan bersaingan dengan tenaga kerja asing.

Kaitannya dengan blogger, adanya MEA 2015 ini blogger sangat berperan penting untuk membantu proses internet marketing terutama untuk produk-produk lokal (UKM) Indonesia.

Kekuatan tulisan blogger bisa dijadikan tombak untuk membantu mempromosikan produk-produk lokal yang saat ini memang sangat sulit untuk masalah pemasaran. Pendampingan perlu dilakukan oleh blogger terhadap produk-produk lokal khususnya UMKM.

Dengan seperti itu maka keberadaan blogger akan lebih bermanfaat untuk masyarakat dan bisa jadi keberadaan blogger akan lebih ‘diakui‘ sebagai profesi yang tidak biasa. Saya sangat yakin jika blogger mampu melakukan itu semua, mengingat saat ini banyak blogger yang telah diajak bekerja sama oleh advertiser brand besar untuk mempromosikan produknya. Kalau brand saja bisa menggunakan keahlian kita, mengapa kita tidak bisa mempromosikan produk lokal?

Hal ini juga sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Tidak perlu jauh-jauh, cukup cari UMKM yang dekat dengan daerah kita dan kita bisa membantu untuk mempromosikan melalui media blog.

Saya pun sudah memulainya, yaitu dengan membantu salah satu UKM di daerah saya, Klaten, produk lokal Klaten yang perlu pendampingan pemasaran adalah Tenun Lurik. Dengan sedikit keahlian yang saya miliki, saya mencoba untuk membantu pemasaran melalui toko online yang saya buat sendiri di www.distrolurikbatik.com. Insya Allah mulai Februari sudah mulai lebih giat mempromosikan lagi. Mengingat ini produk lokal dan saya sebagai warga Klaten harus membantu memasarkannya. Terlebih untuk menghadapi MEA 2015 nanti.