Hijab Atau Hijab ? | Saat ini dikalangan wanita muslim sedang nge-Trend nya masalah Hijab, sampai-sampai ada sebuah komunitas Hijab bagi kaum hawa ini.
Lalu, apakah Hijab itu?
Berikut saya sadur dari beberapa sumber di internet,
“Al-Hijab berasal dari kata hajaban yang artinya menutupi, dengan kata lain al-Hijab adalah benda yang menutupi sesuatu, menurut al-Jarjani dalam kitabnya at-Ta’rifat mendefinisikan al-Hijab adalah setiap sesuatu yang terhalang dari pencarian kita, dalam arti bahasa berarti man’u yaitu mencegah, contohnya: Mencegah diri kita dari penglihatan orang lain.
Dari berbagai pengertian bahasa yang di atas maka kita bisa mengambil sebuah kesimpulan seperti apa yang dikatakan oleh Al-Zabidy dalam kitabnya Taj al-‘Urus bahwa yang dimaksud dengan al-Hijab adalah segala sesuatu yang menghalangi antara kedua belah pihak. Artinya ada sebuah benda yang menghalangi penglihatan kita terhadap orang lain, contohnya, ketika ada dua orang sedang berbicara, tetapi ditengah-tengah mereka terdapat tembok yang besar, sehingga dengan adanya tembok yang besar itu, mengakibatkan kedua orang itu tidak melihat satu sama lain. Tembok inilah yang dinamakan al-Hijab.
Sedangkan menurut istilah syara’, al-Hijab adalah suatu tabir yang menutupi semua anggota badan wanita, kecuali wajah dan kedua telapak tangan dari penglihatan orang lain. Dalam agama kita yaitu Islam, hal ini bertujuan untuk menghindari fitnah di antara dua jenis manusia yang berbeda, yaitu pria dan wanita, dikarenakan dari ujung rambut hingga ujung kaki bagi wanita, semua merupakan aurat yang harus ditutupi, kecuali telapak tangan dan wajah tentunya. Sedangkan bagi kaum pria, bertujuan agar bisa Ghadul Bashar atau menundukan pandangan, selain itu juga dapat mencegah dari perbuatan berkhalwat atau berdua-duaan ditempat sepi antara lawan jenis, dan lain sebagainya yang bertujuan untuk menghindari dari berbagai bentuk maksiat yang dibisikan syeitan melalu pendengaran kita. Karena syeitan akan terus menggoda hingga orang yang dituju syeitan itu bisa mengikuti perintah dan langkah syeitan.“
Namun, kita sering melihat wanita yang memakai jilbab itu hanya semata-mata untuk mengikuti Fashion dan Trend saja, banyak model-model hijab yang digunakan para kaum wanita, bahkan dalam memakainya masih memperlihatkan molek tubuhnya, yang seharusnya ini tidak terlihat.
 |
| Ilustrasi Trend Hijab |
Hijab tidak harus mahal dan tidak harus mewah, yang penting bisa menutup semua aurat seorang wanita.
Bagi saya yang dalam hal ini seorang laki-laki, Berhijab sebenarnya tidak harus mewah, mahal, dan tidak hanya terlihat cantik saat memakai jilbab, namun ketika wanita sudah menentukan pilihannya untuk Hijab, berarti dia sudah memiliki tanggungjawab baru yang dilain sisi dia sudah merealisasikan ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya, yaitu tanggungjawab berupa dia adalah Wanita Muslimah yang tahu bagaimana menjaga dirinya baik fisik maupun batinnya.
Apa artinya jika sudah ber-Hijab namun tindakannya masih melanggar norma-norma agama dan masih memperlihatkan aurat-auratnya di depan umum.
Q.S. Al-ahzab : 59“Hai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.”
Namun, semoga wanita yang memang sudah memilih pilihannya untuk berhijab, memang atas dasar untuk melaksanakan perintah Allah dan Rosul-NYA dan juga untuk mencari Ridho Allah bukan mencari sensasi semata.